Fotografer atau photographer adalah dua kata yang sering digunakan secara bergantian dalam bahasa Indonesia. Namun, apakah keduanya memiliki arti yang sama? Apa perbedaan antara fotografer dan photographer? Dan bagaimana cara menjadi seorang fotografer atau photographer yang profesional dan berkualitas?
Dalam artikel ini, Iepbergsma akan membahas secara lengkap tentang pengertian, perbedaan, dan tips menjadi fotografer atau photographer. Simak terus artikel ini sampai habis agar kamu tidak ketinggalan informasi penting seputar dunia fotografi.
Pengertian Fotografer
Fotografer adalah orang yang melakukan kegiatan fotografi, yaitu seni atau ilmu untuk mengabadikan gambar dengan menggunakan cahaya sebagai media utama. Fotografer biasanya menggunakan kamera sebagai alat untuk menangkap cahaya dan mengubahnya menjadi gambar digital atau analog.
Fotografer dapat bekerja di berbagai bidang, seperti jurnalistik, periklanan, seni, dokumentasi, hiburan, dll. Fotografer juga dapat memiliki spesialisasi tertentu, seperti fotografer potret, fotografer pemandangan, fotografer makanan, fotografer pernikahan, dll.
Pengertian Photographer
Photographer adalah istilah bahasa Inggris yang memiliki arti yang sama dengan fotografer. Photographer juga berarti orang yang melakukan kegiatan fotografi dengan menggunakan kamera. Photographer juga dapat bekerja di berbagai bidang dan memiliki spesialisasi tertentu.
Perbedaan Fotografer dan Photographer
Secara arti, tidak ada perbedaan antara fotografer dan photographer. Keduanya merujuk pada orang yang melakukan kegiatan fotografi. Namun, secara penggunaan, ada beberapa hal yang membedakan antara fotografer dan photographer, yaitu:
- Fotografer adalah istilah bahasa Indonesia yang berasal dari bahasa Belanda. Photographer adalah istilah bahasa Inggris yang berasal dari bahasa Yunani.
- Fotografer lebih sering digunakan dalam konteks formal dan resmi, seperti dalam media massa, sertifikat, lisensi, dll. Photographer lebih sering digunakan dalam konteks informal dan santai, seperti dalam media sosial, blog, forum, dll.
- Fotografer lebih menekankan pada aspek teknis dan profesional dari kegiatan fotografi. Photographer lebih menekankan pada aspek kreatif dan personal dari kegiatan fotografi.
- Fotografer lebih umum digunakan oleh orang-orang yang berkecimpung dalam dunia fotografi secara serius dan mendalam. Photographer lebih umum digunakan oleh orang-orang yang memiliki hobi atau minat dalam dunia fotografi secara ringan dan luas.
Tips Menjadi Fotografer atau Photographer
Apakah kamu ingin menjadi seorang fotografer atau photographer yang handal dan berkualitas? Jika ya, berikut adalah beberapa tips yang dapat kamu terapkan:
- Belajar dasar-dasar fotografi, seperti komposisi, pencahayaan, eksposur, fokus, dll. Kamu dapat belajar dari buku, kursus online, video tutorial, workshop, dll.
- Memilih kamera yang sesuai dengan kebutuhan dan anggaran kamu. Kamu tidak perlu membeli kamera yang mahal dan canggih jika kamu masih pemula. Kamu dapat memulai dengan kamera saku, ponsel, atau kamera DSLR entry level.
- Mencoba berbagai genre dan gaya fotografi, seperti potret, pemandangan, makro, hitam putih, dll. Kamu dapat menemukan inspirasi dari karya-karya fotografer lain di internet atau majalah. Kamu juga dapat mengikuti tantangan atau kompetisi fotografi online untuk mengasah kemampuan kamu.
- Membangun portofolio fotografi yang menarik dan bervariasi. Kamu dapat memamerkan hasil jepretan kamu di media sosial, blog, website, atau platform lainnya. Kamu juga dapat mencari feedback dari orang lain untuk meningkatkan kualitas foto kamu.
- Mengembangkan jaringan dan relasi dengan sesama fotografer atau photographer. Kamu dapat bergabung dengan komunitas fotografi online atau offline di daerah kamu. Kamu juga dapat berkolaborasi dengan fotografer lain untuk membuat proyek bersama atau saling belajar.
- Terus belajar dan berlatih fotografi secara konsisten dan berkesinambungan. Kamu tidak akan pernah puas dengan hasil foto kamu jika kamu selalu ingin berkembang dan berinovasi. Kamu juga harus selalu siap menghadapi tantangan dan kesulitan yang mungkin terjadi dalam dunia fotografi.
Kesimpulan
Fotografer atau photographer adalah dua kata yang memiliki arti yang sama, yaitu orang yang melakukan kegiatan fotografi. Namun, secara penggunaan, ada beberapa perbedaan antara fotografer dan photographer, terutama dalam hal asal kata, konteks, dan nuansa.
Untuk menjadi seorang fotografer atau photographer yang profesional dan berkualitas, kamu perlu belajar dasar-dasar fotografi, memilih kamera yang tepat, mencoba berbagai genre dan gaya fotografi, membangun portofolio fotografi, mengembangkan jaringan dan relasi, dan terus belajar dan berlatih fotografi.
Semoga artikel ini bermanfaat bagi kamu yang ingin mengetahui lebih banyak tentang dunia fotografi. Jika kamu memiliki pertanyaan atau saran, silakan tulis di kolom komentar di bawah ini.
Pertanyaan yang Sering Diajukan
Berikut adalah beberapa pertanyaan yang sering diajukan seputar topik fotografer atau photographer:
Q: Apakah saya harus menggunakan kata fotografer atau photographer?
A: Tidak ada aturan baku yang mengatur penggunaan kata fotografer atau photographer. Kamu dapat menggunakan kata yang kamu sukai atau sesuai dengan situasi dan tujuan kamu. Namun, ada baiknya kamu menyesuaikan kata yang kamu gunakan dengan audiens atau pembaca kamu.
Q: Apa saja alat-alat yang dibutuhkan untuk menjadi seorang fotografer atau photographer?
A: Alat-alat utama yang dibutuhkan untuk menjadi seorang fotografer atau photographer adalah kamera, lensa, tripod, tas kamera, kartu memori, baterai cadangan, flash, filter, dll. Namun, alat-alat ini dapat bervariasi tergantung pada jenis dan gaya fotografi yang kamu lakukan.
Q: Bagaimana cara menghasilkan uang dari fotografi?
A: Ada banyak cara untuk menghasilkan uang dari fotografi, seperti menjual foto online di platform seperti Shutterstock, iStockphoto, dll., menjadi freelancer atau kontributor untuk media massa atau perusahaan lain, membuka jasa fotografi untuk acara-acara tertentu seperti pernikahan, ulang tahun, dll., membuat kursus online atau buku tentang fotografi, dll.
Q: Apa saja tantangan yang dihadapi oleh seorang fotografer atau photographer?
A: Beberapa tantangan yang dihadapi oleh seorang fotografer atau photographer adalah persaingan yang ketat di pasar fotografi, perubahan teknologi dan tren fotografi yang cepat, kesulitan mendapatkan izin atau akses untuk memotret di lokasi tertentu, risiko kehilangan atau rusaknya peralatan fotografi, dll.
Q: Apa saja sumber belajar fotografi yang direkomendasikan?
A: Beberapa sumber belajar fotografi yang direkomendasikan adalah website seperti Digital Photography School, Photography Life, Fstoppers, dll., YouTube channel seperti Peter McKinnon, Jessica Kobeissi, Mango Street, dll., podcast seperti The Candid Frame, The Grid, The Art of Photography, dll., buku seperti Understanding Exposure, The Photographer’s Eye, The Digital Photography Book, dll.